Amerika – Disarikan dari wawancara John Perkins, “Talking Sticks” ( salah satu aktor ‘economic hitman’ yang meruntuhkan ekonomi Asia pada tahun 1997 ). Video Selengkapnya http://www.youtube.com/watch?v=yTbdnNgqfs8
Mereka banyak bertanya kepada saya, dan mereka menunjukkan bahwa Arnold Toynbee, seorang sejarawan besar Inggris, pada tahun 1954 telah menulis sebuah buku berjudul Civilization on Trial (Ujian Atas
Peradaban), yang mengatakan bahwa di masa yang akan datang, masyarakat
Muslim akan menjadi ancaman terbesar bagi Kapitalisme. Di tahun 1954-an
dia telah mengatakan bahwa Komunisme bukanlah merupakan ancaman utama,
karena ideologi ini tidak cukup spiritual, tidak berdasarkan pada prinsip-prinsip yang kuat. Sedangkan sebuah kebudayaan akan berhasil, dia harus benar-benar prinsipil.
Arnold Toynbee juga memprediksi kematian
Kapitalisme, keruntuhan Barat, karena menurutnya kitapun tidak memiliki
prinsip-prinsip itu, sedangkan Dunia Islam akan bangkit karena mereka
memiliki keyakinan dan spiritualitas yang kuat. Mereka (masyarakat
Muslim) tidak mempercayai riba, mereka tidak mempercayai bunga pinjaman.
Kaum muda Muslim ini
mengatakan kepada saya, “kalian berada dalam masalah,” mereka telah
mengatakannya sejak tahun 1970-an, “Dunia Islam sedang memperhatikan
kalian dan kami tidak suka yang kami lihat.” Apa yang mereka katakan
adalah peringatan yang sangat menakjubkan, jika anda melihat apa yang
sedang terjadi di dunia saat ini. Kaum Muslim menjadi sangat kuat dan
sangat marah kepada kita. Dan ini tidak hanya tentang agama, karena jiwa
agama kaum Muslim bukanlah agama yang penuh kemarahan, Islam adalah
agama yang penuh kasih. Tetapi mereka menjadi sangat marah karena mereka
melihat kita pada dasarnya sedang memperkosa dunia mereka,
menghancurkannya.
Para pemuda tadi juga selalu menunjukkan
berbagai statistika kepada saya. Kita sendiri punya angka-angka yang
selalu kita gunakan di negeri ini (AS), bahwa 5% dari populasi dunia,
yaitu kita, populasi Amerika, mengkonsumsi 25% dari sumberdaya dunia,
dan ini sangat mengganggu masyarakat dunia lainnya. Kita seperti gurita
raksasa yang mencengkram semuanya lalu selayaknya Santa Claus
membagi-bagikannya kepada kita (warga AS) dan lihatlah kebohongan yang
kita jalani ini, sementara 3/4 dunia hidup dalam kemelaratan. Setiap
hari 24.000 orang mati karena kelaparan dan 30.000 anak mati karena
wabah penyakit-penyakit yang tak bisa disembuhkan, setiap hari. Juga
banyak orang yang tinggal di wilayah-wilayah yang penuh kemarahan, dan
mereka melihat kita 5% populasi dunia meraup 25% dari sumberdaya mereka,
sementara kebanyakan mereka sendiri hidup dalam kehidupan yang tragis,
melarat, memprihatinkan dan menderita.
Dan menurut saya, angka statistik
yang lebih penting lagi adalah bahwa dari 5% populasi itu, tidak lebih
dari 1% nya menguasai lebih banyak sumberdaya Amerika daripada 99% yang
berada di bawah (piramida masyarakat). Jadi pada kenyataanya, 25% dari
sumber daya dunia yang diraup ke negeri ini dinikmati hanya oleh 1% dari
5% populasi dunia. Ini bukan lagi sebuah piramida, tetapi lebih seperti
jarum yang mengarah ke atas dengan sedikit orang yang sangat berkuasa
duduk di atas. Kenyataan ini telah menciptakan dendam yang luar biasa di seluruh dunia, inilah yang telah menciptakan ketidakamanan bagi kita (masyarakat AS).
(andryanto/ahmad/voa-islam.com)
إرسال تعليق